Lebak – Pandemik Covid-19 saat ini berdampak buruk terhadap ekonomi masyarakat. Untuk meringankan hal tersebut, pemerintah Desa Citorek Tengah membagikan paket sembako kepada masyarakat yang tidak mampu pada Sabtu (17/10/2020) di kantor Desa Citorek Tengah, Kecamatan Cibeber, Lebak.
Sebelum pembagian paket sembako berlangsung, Pemerintah Desa terlebih dahulu telah mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai penerapan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari.
Ditemui seusai acara, Kepala Desa Citorek Tengah, Ajat Sudrajat berharap semoga bantuan tersebut bisa sedikit meringankan beban masyarakatnya yang tidak mampu di tengah pandemik.
“Semoga bantuan paket sembako ini bisa meringankan beban masyarakat saya yang kurang mampu, dan saya mengajak kepada masyarakat yang secara ekonomi mampu untuk saling berempati kepada saudara-saudara kita yang kurang mampu,” ungkapnya.
Sementara itu Sekertaris Desa Citorek Tengah, Herma Firmansyah, mengatakan bahwa pendataan warga yang berhak menerima paket sembako dilakukan melalui RT RW. Setelah itu diverifikasi oleh tim yang ada di desa untuk dilihat kelayakannya agar bantuan yang diberikan bisa tepat sasaran.
Adapun jumlah paket sembako yang dibagikan adalah sebanyak 314 paket dengan rincian; 221 paket sembako bersumber dari bantuan provinsi, dan 93 paket sembako dari swadaya Kepala Desa. Mengenai 93 paket tambahan, menurut Kepala Desa hal itu dilakukan karena jumlah bantuan dari provinsi tidak bisa mengcover seluruh warga yang sudah terdata.
“(Penambahan paket ini) Agar semua masyarakat kurang mampu dapat merasakannya, kekurangannya (93 paket) saya yang tanggung,” ungkap Ajat sudrajat saat dikonfirmasi terkait penambahan bantuan paket sembako tersebut.
Masyarakat yang mendapat bantuan paket sembako terlihat antusias dan mengapresiasi pemerintah Desa Citorek Tengah.
“Bantuan ini sangat bermanfaat buat kami di saat seperti sekarang ini, sekali lagi kami sangat berterimakasih kepada pemerintah Desa Citorek Tengah yang telah peduli meringankan beban kami,” ujar salah satu warga Kampung Cimapag, Desa Citorek Tengah, yang enggan disebutkan namanya.(*)
